Hari Biasa Pekan XVI (H)
Kel.19:1-2,9-11,16-20b;
Mzm. 36:6-7ab,8-9,10-11; Mat. 13:10-17.

Cheat

Istilah “cheat” dikalangan anak-anak yang hobi bermain game online sudah tidak asing lagi. Tanya saja kepada mereka, “cheatnya free fire, mobile legends, COC atau PUBG,” mereka dengan sigap menjawab. “Cheat” mirip kode curang yang dipakai supaya bisa melewati level tertentu dengan mudah; entah dengan melompat level berikutnya, tambah senjata, tidak terlihat musuh, atau musuh mati semua. “Cheat” dalam dunia game menjadi cara curang untuk menang dengan cepat.

Yesus tidak menawarkan kemudahan untuk memahami rahasia kerajaan surga pun juga dengan menggunakan cara-cara yang curang. Bagi Yesus, hal ini sudah cukup beralasan. Para murid sudah diberikan karunia untuk melihat, mendengar dan mengerti yang berbeda dengan orang lain. Dengan kemampuan yang lebih itu, para murid diharapkan memiiki kepekaan dan kecepeatan bertindak dalam menanggapi situasi yang ada di sekitarnya.

Lalu?
Kita adalah bagian dari para murid. Karunia yang sama juga kita miliki. Kita latih dan kembangkan sehingga kita mampu bersikap responsif dan peka terhadap sesama. Kalau begitu, nampaknya “Cheat” untuk memahami Kerajaan Surga tidak dibutuhkan lagi.

Sonypr

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here