Renungan Harian Singkat 9 Februari 2023 Kamis Pekan Biasa V

Populer

Kej 2:18-25

Mrk 7:24-30

Tuhan Allah bersabda, “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja! Aku akan menjadikan penolong baginya yang sepadan dengan dia”.

Dari kecil, di sekolah kita diajari, manusia itu mahkluk sosial butuh kehadiran orang lain. Ternyata ajaran ini juga Firman Tuhan. Sejak mulanya, manusia dikehendaki demikian. 

Memang, ada beberapa dari kita merasa bisa hidup seorang diri, tanpa bantuan orang lain, semuanya dilakukan sendiri. 

Ada juga yang merasa tidak perlu minta tolong orang lain. Biar semua dikerjakan sendiri. Biar tidak ngerepotin. Biar cepat selesai dan tidak mengecewakan. Mengandalkan orang lain seringnya mengecewakan bukannya memuaskan.

Ada juga yang merasa kalau minta bantuan orang lain harga dirinya terluka, dianggap lemah dan tidak bisa apa-apa. Lalu berusaha pura-pura bisa dan baik-baik saja, padahal tidak bisa dan tidak baik-baik saja. 

Ada juga yang merasa sedang putus asa dan depresi, tapi diam saja. Sepertinya ego pribadi menghalanginya untuk mencari bantuan dan pertolongan dari orang lain.

Bisa.. tapi itu tidak baik.

Tidak baik, kalau manusia seorang diri saja, menurut Sabda Tuhan.

Tidak baik untuk pertumbuhan dan perkembangan pribadi. 

Tidak baik untuk kesehatan dan kesejahteraan jasmani dan rohani kita. 

Hanya manusia dan manusia saja – yang menjadi penolong yang sepadan bagi manusia yang lain. 

Kehadiran sesama membantu dan menolong kita bertumbuh menjadi pribadi yang semakin sempurna dan baik. Dengan menjadi sempurna dan baik – kita semakin bisa menolong dan membantu sesama dengan lebih baik lagi. 

Semua saling menyempurnakan dan menjadi semakin baik.

Maka, bukalah hati dan dirimu. 

Rendah hatilah untuk mampu memohon kepada sesama, “bisa minta tolong untuk bantu saya”.

Jangan takut mencari pertolongan di saat tidak ada jalan. Seperti seorang Ibu – dalam Injil hari ini – datang memohon pertolongan kepada Yesus, “Benar Tuhan, tetapi anjing di bawah meja pun makan remah-remah yang dijatuhkan anak-anak.”

Tuhan menjawab permohonannya.

Jangan takut juga untuk menanggapi setiap permohonan minta tolong yang datang kepadamu. Saat itu, Tuhan bekerja dalam dan melalui dirimu.

Rm. Aldo

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RADIO LINE KAJ

INFO TERBARU

TERPOPULER

ARTIKEL LAINNYA

Open chat
Butuh Bantuan?
Adakah yang bisa kami bantu?