Berbicara kepada umat beriman yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus (Minggu, 4/5) saat Ibadah Siang Regina Coeli (menggantikan Ibadah Angelus saat masa Paskah), Bapa Suci berkata, “Saya ingin mengundang Anda untuk mempercayakan kepada Bunda Maria situasi di Ukraina, di mana ketegangan terus berlanjut.” Bapa Suci melanjutkan dengan mengatakan, “saya berdoa bersama Anda untuk para korban beberapa hari terakhir ini, memohon agar Tuhan menanamkan perdamaian dan persaudaraan di hati semua orang.”
Bapa Suci juga meminta doa bagi para korban tanah longsor yang menewaskan lebih dari 2 ribu orang di desa Afghanistan dekat perbatasan dengan Tajikistan, Jumat pekan lalu. Seperti diberitakan misalnya dalam news.metrotvnews.com bahwa kini para tim bantuan longsor Afganistan sudah menghentikan pencarian ribuan korban yang hilang tertimbun longsor. Dan tempat itu pun menjadi kuburan massal yang penuh dengan kepedihan.
“Mari kita berdoa juga,” ajak Bapa Suci, “bagi mereka yang meninggal karena longsor besar yang melanda sebuah desa di Afghanistan, dua hari yang lalu (2/5).”
Paus kemudian berdoa, “Semoga Allah Yang Mahakuasa, yang mengetahui setiap nama dari korban-korban, menyambut mereka semua dalam damai-Nya, dan memberikan keselamatan jiwa kepada mereka. Dan bagi mereka yang merasa kehilangan diberi kekuatan untuk bangkit, dengan dukungan dari mereka yang berusaha untuk meringankan penderitaan mereka. Amin” (News.Va)