Home Blog Page 88

Teman Seperjalanan Ed. 30 : Yang Muda Yang Berbelas Kasih

Majalah Seminari Tinggi St. Yohanes Paulus II

Teman Seperjalanan (30)
Teman-teman Seperjalanan, tidak terasa Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah telah berakhir pada HR. Kristus Raja Semsta Alam, 20 November yang lalu.
Banyak pengalaman yang telah dilalui oleh seluruh umat Allah dalam merenungkan kerahiman-Nya. Murah Hati seperti Bapa (Luk 6:36), tema yang diangkat Paus Fransiskus, mengajak kita bertumbuh dalam kesucian di tengah arus zaman yang menantang ini. Kaum muda, masa depan dunia dan harapan Gereja sebagaimana diungkapkan St. Yohanes Paulus II, diundang untuk berpartisipasi dalam perayaan iman ini dan menyadari identitasnya sebagai anak-anak Allah (1 Yoh 3:1). Melalui rangkaian Gerakan Rohani, Gereja KAJ telah membantu kita untuk mengalami Kerahiman Allah dan menyalurkannya kepada sesama.
Dalam edisi ini kami menyajikan cerita dan renungan teman-teman muda, frater, dan para pastor dalam memaknai Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah. Tentu saja, harapannya edisi ini dapat menggerakan kaum muda dan Gereja.
Klik link di bawah ini dan selamat membaca!
Seminari Tinggi St. Yohanes Paulus II, KAJ

Menyambut Masa Adven bersama PDPKK Stasi Fransiskus Asisi

adven-2016
PDPKK St Fransiskus Asisi Taman Anggrek mengundang umat untuk menyambut masa adven dengan bersekutu memuji Allah, mendengarkan firman dan berdoa bersama setiap Kamis jam 19:30 (Tepat) mulai dari tanggal 24 November sampai dengan 15 Desember 2016.
Kegiatan ini memiliki tema yang berbeda-beda setiap minggunya dan dibimbing oleh para Romo dengan jadwal sebagai berikut:
24 Nov 2016 : Keluargaku, Sekolah Kehidupan
bersama Romo Jacobus Tarigan PR
1 Des 2016 : Tetanggaku, Saudaraku
bersama Romo Felix Supranto SS.CC
8 Des 2016 : Mencintai Bumi Kita
bersama Romo Laurentius Tueng OFM
15 Des 2016 : 100% Katolik Indonesia
bersama Romo Yustinus Ardianto PR
Kegiatan ini diadakan di Ruang Anggrek 1 Mall Taman Anggrek, naik ke L7 melalui lift di belakang Mango/samping Gramedia/Metro.
Marilah hadir bersama-sama dan berpartisipasi. Tuhan memberkati Anda dan Keluarga.
Tanpa Tiket dan Gratis. Umat diundang untuk langsung datang dan hadir pada acara ini tanpa dipungut biaya.
Mohon bantuannya juga untuk menginformasikan kegiatan ini kepada keluarga, sahabat, rekan dan lingkungan masing2, agar menjadi berkat untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: https://www.fb.com/StasiStFransiskusAsisi/
Terima kasih.

Mgr. Suharyo: “Silahkan Para Imam mengajak Umat dalam Parade Bhineka Tunggal Ika

15085553_1153861828030195_674876084903025387_n
MGR. SUHARYO:
“SILAKAN PARA IMAM MENGAJAK UMAT UNTUK AMBIL BAGIAN DALAM PARADE BHINEKA TUNGGAL IKA, SABTU 19 NOVEMBER 2016”
Demikian dukungan Bapak Uskup Agung Jakarta untuk gerakan merawat Pancasila yang disampaikan dalam Pastores, rapat para Imam KAJ (16/11/16).

Apa itu Parade Bhineka Tunggal Ika? Silakan lihat info Siaran Pers ini:
Parade Bhinneka Tunggal Ika
Sabtu 19 November 2016, Pkl. 08.00-12.00WIB
Bunderan HI
#IndonesiaBhinneka
Kekerasan atas nama agama dan terorisme–terakhir di Samarinda–merenggut korban tidak berdosa, termasuk 4 balita, hingga Intan Olivia yang baru berumur 2 tahun meninggal sebagai martir.
Banyak pula kelompok dan gerakan yang secara terbuka hendak mengganti Pancasila, dasar negara yang kita sepakati bersama. Mereka memaksa kita melupakan Pancasila dan mengajak merobohkan negara.
Dengan menunggangi isu SARA (suku, agama, ras dan aliran) dan kontestasi politik dengan pengerahan massa dengan tujuan membengkokkan hukum dan menyimpangkan cita-cita Republik.
Ada yang terus berusaha memantik api kebencian terhadap sesama saudara bangsa Indonesia hanya karena dilahirkan berbeda. Tidak sedikit yang terang-terangan menyeru kekerasan pada saudara kita yang dilahirkan berbeda.
Kita harus mempertahankan kebhinnekaan, kita harus mempertahankan keutuhan, kita harus mempertahankan kedamaian. Karena kita cinta Indonesia, kita cinta sesama.
Mencintai Indonesia adalah dengan tetap saling meyakinkan agar teguh berdampingan dalam keberagaman dan bersaudara di tengah perbedaan. Inilah perwujudan Bhinneka Tunggal Ika.
Berkaitan dengan hal-hal di atas Kami dari Penyelenggara Acara Parade Bhinneka Tunggal Ika akan menyelenggarakan sebuah acara yang bentuknya Parade atau karnaval yang bertujuan:
(1) Merawat Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Kebhinnekaan Indonesia
(2) Mempertahankan pemerintahan yang terpilih secara konstitusional
(3) Menyerukan penegakan hukum yang tidak bisa diintervensi pihak mana pun.
Acara akan dilaksanakan di Bundaran HI, hari Sabtu tanggal 19 November 2016 jam 08.00-12.00WIB
Acara yang ditampilkan adalah kesenian dan budaya daerah Indonesia, orasi tokoh, musik dan doa.
Peserta acara diikuti diperkirakan sekitar 250.000 orang yang akan datang dr wilayah Jakarta, Banten dan Jawa.
Demikian penjelasan dari Kami tentang acara Parade Bhinneka Tunggal Ika
Atas Nama Penyelenggara:
Hasan Nasbi, Budiman Sudjatmiko, Pdt. Amos Sugianto, Nong Darol Mahmada, KH Nuril Arifin (Gus Nuril), KH Taufiq Damas, Thowik, Ulin Yusron, Mariya Mubarika, Thomas Nugraha
Narahubung
Umi Azalea ?+6282111531304
100 Ribu Orang Akan Ikuti Parade Bhinneka Tunggal Ika Sabtu Lusa
Sumber: http://detik.id/6g9ny8

BAHAN REFLEKSI AUDIO TRIDUUM TAHUN KERAHIMAN ALLAH 2016: “Refleksi Hari Ketiga”

Print

Rangkaian Triduum,,
Refleksi 3 hari ini
ingin mengajak kita
mensyukuri Rahmat Kerahiman Allah.

Merefleksikan hidup pertobatan kita khususnya selama tahun rahmat, tahun suci luar biasa Kerahiman Allah ini
Dan juga putusan batin apa yang ingin kita perbaiki di hari hari selanjutnya.
Refleksi ini dapat dilanjutkan selama masa adven dan kita siap mengikuti Yesus yang kelahirannya kita rayakan saat Natal, menjadi pribadi pribadi yg lebih baik .

Selamat Mendengarkan dan berrefleksi:

HARI KETIGA REFLEKSI (19 NOV 2016) :


Salam Panitia Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah KAJ

BAHAN REFLEKSI AUDIO TRIDUUM TAHUN KERAHIMAN ALLAH 2016: “Refleksi Hari Kedua”

Print

Rangkaian Triduum,,
Refleksi 3 hari ini
ingin mengajak kita
mensyukuri Rahmat Kerahiman Allah.

Merefleksikan hidup pertobatan kita khususnya selama tahun rahmat, tahun suci luar biasa Kerahiman Allah ini
Dan juga putusan batin apa yang ingin kita perbaiki di hari hari selanjutnya.
Refleksi ini dapat dilanjutkan selama masa adven dan kita siap mengikuti Yesus yang kelahirannya kita rayakan saat Natal, menjadi pribadi pribadi yg lebih baik .

Selamat Mendengarkan dan berrefleksi:

HARI KEDUA REFLEKSI (18 NOV 2016) :


Salam Panitia Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah KAJ
 
 
 

BAHAN REFLEKSI AUDIO TRIDUUM TAHUN KERAHIMAN ALLAH 2016: “Pengantar & Refleksi Hari Pertama”

Print

Rangkaian Triduum,,
Refleksi 3 hari ini
ingin mengajak kita
mensyukuri Rahmat Kerahiman Allah.

Merefleksikan hidup pertobatan kita khususnya selama tahun rahmat, tahun suci luar biasa Kerahiman Allah ini
Dan juga putusan batin apa yang ingin kita perbaiki di hari hari selanjutnya.
Refleksi ini dapat dilanjutkan selama masa adven dan kita siap mengikuti Yesus yang kelahirannya kita rayakan saat Natal, menjadi pribadi pribadi yg lebih baik .

PENGANTAR KE DALAM REFLEKSI TRIDUUM:


 
 

HARI PERTAMA REFLEKSI (17 NOV 2016) :


 
Salam Panitia Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah KAJ

Ini Hasil SIDANG KWI 2016

sidang-kwi-2016
KAJ.or.id –  Sidang Tahunan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) 2016 resmi ditutup siang ini (10/11). Berpusat di Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), seluruh komisi rampung mengevaluasi semua program dan merancang rencana untuk tahun depan.
Mgr. Ignatius Suharyo, Ketua KWI dan Mgr. Antonius Bunyamin, Sekjen KWI, dan RD Guido Suprapto, Sekretaris Komisi Kerawam KWI, menyampaikan hasil sidang yang perlu diketahui seluruh umat melalui sebuah konferensi pers.
Sebagai pendahuluan, Mgr. Suharyo menyampaikan;

“KWI bukan sebuah partai politik atau perusahaan yang punya cabang di seluruh Indonesia, tapi himpunan para uskup Indonesia untuk memikirkan apa yang terbaik untuk umat Katolik dan bangsa Indonesia,” buka Mgr. Suharyo.

“KWI bukan superbodi keuskupan, justru setiap keuskupan punya tanggungjawab langsung kepada gembala tertinggi Gereja. Bukan seperti NU, Muhammadiyah, atau partai politik,” lanjutnya.
Dalam Gereja Katolik, ada pembedaan. Pertama, hierarki. Uskup dan kaum berjubah punya peran kepemimpinan untuk keuskupan. Sedangkan kaum awam punya tanggungjawab: menyucikan dunia. Cara untuk memenuhinya adalah masuk ke konteks ekonomi dan politik. “Itu tugas umat awam, demikian juga dalam bidang kebudayaan dan lain-lain. Maka itu tidak ada kaum berjubah yang jadi bupati atau tokoh politik, tidak boleh,” ujarnya.

Dalam sidang tahun ini, diterbitkan tiga dokumen: pesan natal dari Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) dan KWI, seruan “Stop Korupsi!”, dan ajakan “Pilkada yang Bermartabat sebagai Perwujudan Kebaikan Bersama”. Bagaimana hubungan ketiga tema ini?

Judul pesan natal PGI-KWI adalah “Hari ini Telah Lahir Bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di Kota Daud” (Luk 2:11). “Dikatakan dengan bahasa iman, hari ini. Bila kita mengembangkan demokrasi yang elegan misalnya, kita juga mengembangkan keselamatan,” ajak uskup Jakarta tersebut.
Beliau menegaskan, kalau Yesus Kristus sudah turun ke dunia, berarti Yesus mau terlibat dalam hiruk pikuk dunia; di mana waktu itu, Yerusalem dijajah bangsa Romawi, dan itu adalah sejarah konkrit. Mgr. Suharyo bertanya untuk umat Kristiani yang hidup pada saat ini, apa hiruk pikuk dunia kita? Korupsi.
Sebagai awam, kita perlu membarui demokrasi ini dari dalam. Kemudian Gereja Katolik Indonesia juga masuk dalam pilkada serentak untuk bertanggungjawab, mendorong umat semua untuk menggunakan hak pilihnya.
Mgr. Suharyo menekankan, ditutupnya sidang tahunan bertepatan pada Hari Pahlawan bukanlah kebetulan. “Ini sepenuhnya Kerahiman Allah. Justru, di sinilah umat harus diingatkan -melalui seruan ini- untuk ambil bagian membangun bangsa menjadi kokoh, berpolitik yang bermartabat, menyucikan dunia,” tutup Mgr. Suharyo. (Mirifica.net)

Drama Musikal “SATU LANGIT” bersama 5 Romo Peduli HIDUP bagi Para KATEKIS kita

whatsapp-image-2016-11-08-at-15-06-56

KAJ.or.id – 5 Romo Peduli HIDUP untuk Para KATEKIS
Mereka hadir dalam “SATU LANGIT” bersama HIDUP untuk menggugah kita PEDULI pada Para KATEKIS kita.

“Ketika Perjuangan Berbalut Luka & Cinta”

Jangan lewatkan di BALAI SARBINI – PLAZA SEMANGGI, Sabtu, 26 NOV 2016, Pk. 15.00 dan Pk. 19.00
Bersama artis-artis:
Lisa A Riyanto, Henny Purwonegoro, Micky “AFI”, Zilly Larasati, Lenong Bocah, dll.
Undangan hubungi: Amung (0818.9875.65) dan Lili (0812.8283.535)

Ini Delegatus KWI Episcopal Karismatik dan Sekretaris Eksekutif KWI yang Baru Terpilih


KAJ.or.id – SIDANG tahunan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) 2016 mengagendakan banyak hal. Tiga hari pertama adalah kesempatan untuk studi bagi para peserta sidang dengan tema: Membedah dan Mencegah Mentalitas serta Prilaku Koruptif. Acara dilanjutkan dengan agenda mendengarkan laporan Komisi dan lembaga serta menelaah bersama seruan menyongsong Pilkada, Seruan lawan korupsi dan pesan natal bersama PGI dan KWI 2016. Sidang yang berlangsung selama 11 hari ini, sudah dimulai 31 Oktober 2016. Memasuki hari kedelapan sidang tahunan, ada dua agenda utama yang dibahas yakni pembahasan Misale Romawi dan draf pesan Natal bersama serta seruan menyambut Pilkada. Pembahasan dua agenda besar ini, berlangsung begitu lancar dan bisa selesai lebih awal dari waktu yang sudah dialokasikan. Maka Mgr. Ignatius Suharyo, selaku ketua sidang meminta persetujuan peserta sidang agar agenda pemilihan delegatus Kharismatik dan Sekretaris Eksekutif KWI dimajukan.
Setelah mendapat persetujuan dari peserta sidang, maka pemilihan yang berlangsung secara tertutup dimulai. Peserta yang memiliki hak suara adalah 29 uskup, minus Mgr. Yohanes Philipus “Gaiyabi” Saklil dan Mgr. Aloysius Murwito, OFM yang pada saat pemilihan izin ke rumah sakit.
suasa-pemungutan-suara
Proses pemungutan suara sekretaris eksekutif KWI
Proses pemilihan berlangsung dua kali. Pertama, memilih delegatus KWI episcopal Karismatik yang sebelumnya diemban oleh Alm. Mgr. Hilarius Moa Nurak, SVD. Ada dua calon episcopal Karismatik yakni Mgr. Paskalis Bruno Syukur, OFM Uskup Bogor dan Mgr. Hendricus Pidyarto Gunawan, O, Carm Uskup Malang. Hasil pemungutan suara, 10 suara buat Mgr. Paskalis dan 19 suara buat Mgr Pidyarto. Dengan demikian Mgr. Pidyarto terpilih sebagai episcopal Karismatik untuk masa jabatan 2016 sampai sidang sinodal berikutnya.
Pada sesi kedua, pemilihan sekretaris Eksekutif KWI menggantikan RD. Edy Purwanto yang sudah mengakhiri masa kerjanya di KWI. Presidium mengusulkan dua nama yakni RD. Paulus C. Siswantoko, imam Diosesan Keuskupan Purwokerto dan RD. Sipri Hormat, imam diosesan Keuskupan Ruteng. Dengan mengantongi 19 suara, RD. Sipri Hormat terpilih sebagai Sekretaris Eksekutif KWI periode 2016-2019.sekretaris-lama-dan-sekretaris-baru
Baik RD. Siswantoko maupun RD. Sipri, kedunya adalah sekretaris Komisi yang masih aktif. Dengan terpilihnya RD. Sipri Hormat, maka jabatannya sebagai sekretaris Komisi Seminari akan diserahkan kepada penggantinya yang akan dipilih oleh Ketua Komisi Mgr. Ludovikus Simanulang, OFM.Cap. Sedangkan jabatan RD. Siswantoko sebagai sekretaris Komisi Keadilan, Perdamaian dan Pastoral Migran-Perantau masih tetap dilanjutkan sampai selesainya masa jabatan 2017. (Mirifica.net)

SURAT KELUARGA NOVEMBER 2016: Membangun Rumah Tangga (MRT)


Keluarga-keluarga Katolik terkasih,
KAJ.or.id – Bersama surat ini, kita semua sedang berdoa untuk semua keluarga-keluarga kita, khususnya mereka yang telah dipanggil oleh Bapa di surga. Kita dengan sungguh-sungguh memohon agar para arwah yang kita doakan dapat memandang wajah Allah di surga dan menikmati damai sejahtera kekal bersama-Nya. Kiranya setiap doa kita yang kita sampaikan dengan tulus dan penuh cinta, mendapat tempat di hati Tuhan.
Bulan November untuk Keuskupan kita juga menjadi bulan bersejarah, karena kita akan memulai babak baru persiapan perkawinan dengan program Membangun Rumah Tangga (MRT) yang segera akan menggantikan program Kursus Persiapan Perkawinan (KPP) yang telah berlangsung selama beberapa dekade, puluhan tahun, dan dirasa tidak lagi cocok dengan situasi dan kondisi para calon menikah di Gereja Katolik.
images-1
Persiapan perkawinan adalah sesuatu yang penting untuk saudara-saudari kita yang akan menikah. Selain untuk memberi pengetahuan dasar yang cukup, program persiapan perkawinan perlu mendekatkan setiap pasangan yang menikah dengan hidup Gereja, agar mereka bukan saja membangun rumah tangga, tetapi membangun hidup beriman melalui kehidupan berkeluarga yang penuh iman, cinta, tekun, tangguh, saling mendidik, dan akhirnya dapat menjadi contoh bagi keluarga-keluarga yang lain dalam hal kebajikan dalam hidup sehari-hari.
Dalam keluarga kita, pasti ada permasalahan yang menantang setiap orang yang berada di dalamnya untuk menyelesaikan dan keluar dari masalah yang menimbulkan perasaan tidak nyaman dan tidak bahagia. Belajar dari pengalaman semua itu, saya dan teman teman penyusun MRT, mengusung topik-topik yang kurang lebih akan dapat dipakai oleh para calon menikah di awal kehidupan berkeluarga mereka. Permasalahan yang kita alami bersama dapat kita kurangi dan hindari melalui penyadaran sejak dini sebelum pernikahan dimulai.30marriage-300x199
Inilah topik- topik yang akan disampaikan:
– Mengetahui Pengenalan diri kedua pihak
– Memahami cara berkomunikasi
– Mewujudkan harapan kedua pihak
– Memahami cinta kedua pihak
– Memahami perkawinan pada umumnya
– Memahami perkawinan Katolik yang sakramental
– Mengerti tata cara liturgi perkawinan
– Mengelola keuangan rumah tangga
– Memahami pentingnya pengolahan rohani keluarga
– Menyadari pentingnya panggilan hidup anak-anak
– Memahami pengaturan kelahiran
– Menemukan misi keluarga bersama-sama
sakramen-perkawinanKeluarga-keluarga Katolik terkasih. Sambil berdoa dan berharap kebaikan terjadi dalam keluarga kita masing-masing, marilah kita mendorong banyak anak muda yang sedang berpacaran untuk mencari pasangan seiman, agar keluarga lebih mudah berdoa bersama, beribadah bersama, dan mendidik anak-anak bersama dalam suasana yang lebih nyaman karena iman yang sama.
Semoga melalui program baru ini, kita semua dapat mempersiapkan perkawinan dengan lebih gembira, lebih siap, dan lebih berharap kepada yang Mahakuasa, Allah yang merindukan kebaikan terjadi pada setiap keluarga kita. Tuhan memberkati.
Salam Keluarga Kudus
Alexander Erwin MSF
Komisi Kerasulan Keluarga KAJ
Gedung Karya Pastoral
Jl. Katedral 7
Jakarta10710

Terbaru

Populer